Jika di Offroad ada nama Mariachi Gunawan, Slalom dengan Alinka Hardianti dan pada balap motor serta Trial Game Asphalt punya Jeanny Harmono, di Trial Game Dirt juga punya loh guys! Srikandi garuk tanah itu adalah Suci Muliyani, Rider wanita muda asal Gresik, Jatim. Meski sempat ditentang dan dilarang oleh kedua orang tua, hingga tulang bagian tubuhnya patah hingga 3 kali, namun Suci bertekad membuktikan bahwa dirinya bisa berprestasi di olahraga yang digandrungi kaum Adam ini.
Suci menapaki karir di balap trail sejak kelas 6 sekolah dasar atau tepatnya saat usianya baru menginjak 11 tahun. Saat itu juga, Siswi kelas 2 SMAN 1 Menganti, Gresik, Jatim, itu mendaftar di Gatam Hatim Motocross Scholl (GHMS) binaan Gatam Hatim, mantan pebalap yang malang melintang di MX dan Trial Game. “Ngga tau juga kenapa pilih balap trail, padahal tidak ada keturunan pebalap hehehehe. Tiba-tiba suka aja dan langsung daftar di GHMS kemudian mulai ikut-ikut event balap,” buka pengidola Kiara Fontanesi, mantan pacar Macerick Vinales yang juga pebalap MX kelas dunia.
Larangan balap hingga sempat mengalami patah tulang sampai 3 kali tak menciutkan niat Suci untuk terus mengukir prestasi. “Iya, dulu tahun 2015 sempat mengalami patah tulang lengan dan tulang clavikula hingga dilarang balap lagi oleh orang tua, tapi aku ngga mau berhenti dan tetap memaksa, tapi sekarang ortu sudah paham kalau saya bakatnya di balap,” beber Rider yang sebentar lagi akan bertarung dengan kroser-kroser Asia yang lain di FIM ASIA Motocross Malaysia itu.
Di Trial Game, satu-satunya kroser wanita Indonesia yang berlaga di MXGP pangkal Pinang tahun lalu ini sudah mulai turun 3 tahun lalu. Namun lantaran usianya masih terlalu muda dan bisa membahayakan keselamatannya, Suci rela bersabar hingga tahun 2018 ini. Nah, di putaran perdana Trial Game Dirt 2018, yang digelar di Sirkuit Stadion Warujayeng, Nganjuk, (23-24/3), tak pakai lama, Suci langsung ngacir daftar. Tak tanggung-tanggung, kelas Free For All (FFA) loh yang digandrunginya. Berada 1 kelas dengan Denny Orlando, M. Arjun, Ivan Harry, Aris Setyo dan kroser laki-laki yang lain tak membuatnya jiper. Dengan senjata andalannya KTM 250cc, sulung 2 bersaudara anak Mariyoto dan Hudayah itu melesat kencang bak anak panah yang lepas dari busur. “Kalau tidak ada bentrok dengan jadwal yang lain saya pasti hadir di Trial Game, seru dan menantang sih. Tahun ini soalnya saya pengen 5 besar MX2 Novice,” pungkas Suci. Siapppp, selalu ditunggu di Trial Game Ci, gaspol terus dan sukses selalu.RW
