Home > Event > Trial Game >

Trial Game 2015 Seri-2 (Wonosobo)

Trial Game 2015 Seri-2 (Wonosobo)

  • Trial Game 2015 Seri-2 (Wonosobo)

Tantangan Hujan, Lumpur dan Kabut

     Putaran ke-2 kejuaraan sportainment paling megah di Indonesia, Trial Game 2015, (10-11/4), kemarin, baru saja dirampungkan di Sirkuit Lapangan Geodipa, Wonosobo, Jateng. M. Arjun Wicaksana, kroser muda potensial asli Klaten, Jateng, kembali meraih gelar juara umum seri setelah mengalahkan rival-rivalnya, sekaligus melewati hadangan hujan, lumpur serta kabut tebal yang mewarnai sepanjang kejuaraan.

     Dengan hasil tersebut, hingga putaran ke-2 Trial Game 2015, M. Arjun tetap kokoh di puncak klasemen sementara dengan 50 poin. Posisi Arjun diikuti oleh 3 pebalap lain dengan poin yang sama 40, yakni Aris Setyo, Ivan Harry serta Denny Orlando.

     Melaju dengan optimisme tinggi, pemilik nomor start 22 itu tampil garang sejak hari pertama. Hujan, becek dan kabut sama sekali tak memengaruhi penampilan impresifnya. “Saya bertekad mengulang hasil tahun 2013 lalu dengan kembali merebut gelar juara umum seri,” ujar Arjun. Meski sempat kesulitan di awal-awal heat akibat trek terlalu licin, juara umum Trial Game 2014 ini mampu mengatasi sekaligus menyelesaikan kejuaraan dengan sempurna. “Sebelum seri 2 ini digelar, beberapa kali saya dan tim mempersiapkan diri dengan latihan di lintasan basah atau becek. Perkiraan kami benar, 2 hari berturut-turut Wonosobo diguyur hujan,” tandasnya.

     Poin sempurna putaran ke-2 milik Arjun di dapat setelah mampu menjadi yang terbaik di kelas FFA dan minimoto, sementara di campuran open, punggawa Bonaharto VMX TRY INK Akarmas ini bahkan terlempar dari 10 besar, meski begitu sudah cukup bagi Arjun untuk merebut singgasana. Denny Orlando, sang maestro Trial Game, yang gagal di 2 seri awal Trial Game 2015 menyatakan jika peluangnya untuk kembali merebut gelar juara umum masih sangat terbuka lebar. “Masih ada 8 putaran lagi, saya kira jalan masih sangat panjang dan peluang untuk menjadi juara masih sangat terbuka bagi siapapun,” tukas Denny. “Untuk tahun ini saya akui persiapan sangat minimal sekali, bahkan untuk latihan pun sangat-sangat jarang, yang penting happy aja,” kekehnya lagi.

     Sementara di kelas campuran non seeded, Prima PP yang menggeber Kawasaki KLX meraih waktu terbaik 05:00,133 dari 2 heat yang dipertandingkan. Untuk peringkat ke-2, Rifki SL dari Purwokerto berhasil menyisihkan 21 peserta lain di kelas ini dengan torehan waktu 05:01,542, dan posisi ke-3 direbut kroser asal Kota dawet ayu, Banjarnegara, Endro Basuki dengan 05:09,577.

     Seri ke-3 Trial Game 2015 tak berjeda lama, 2 pekan setelah putaran kedua ini usai, 24-25 April mendatang Kota Mendoan, Purwokerto, menjadi pelabuhan bersandar berikutnya.