Navsat Tundukkan Sirkuit Ekstrim Semarang
Duo offroader andalan Navsat Offroad Team, Kalimantan Selatan, H. Rio Teguh dan Agan Fauzi menjadi yang terbaik dengan merebut gelar juara dan runner up kejuaraan umum best overall pada lanjutan Indonesia Xtreme 4x4 Adventure Individual (IXAI) 2015 putaran ke-4 yang dihelat di Sirkuit Lapangan Koramil, Tembalang, Semarang, (17-18/10), kemarin.
Baik Rio Teguh maupun Agan mampu menaklukkan Sirkuit Lapangan Koramil yang sebenarnya berkarakter cukup ekstrim tersebut. Yup, putaran ke-4 kemarin di Semarang memang sedikit berbeda dengan 3 seri sebelumnya (Batulicin dan Serang-Banten). Lapangan Koramil bekas timbunan material bebatuan dan padas itu disulap Sarana Media Nusantara (SMN) sebagai penyelenggara menjadi arena pertempuran menantang. “Pada awal-awal kami yang menggunakan UTV Polaris cukup kesulitan dengan karakter trek di Sirkuit ini, kalau di push malah fatal akibatnya,” papar Rio Teguh. “Penyelenggara menyediakan sirkuit yang cukup menarik sekaligus menjadi tantangan buat kami. Ada 3 step di Sirkuit ini, yang pertama di bagian tebing-tebing itu menjadi kunci buat Polaris, jika mulus melewatinya maka akan lancer, karena step berikutnya cukup menguntungkan,” terang Ketua Pengprov IMI Jabar itu lagi. Senada disampaikan Agan Fauzi, menurutnya aroma adventure benar-benar kental di putaran ke-4 Semarang. “Main aman saja, di lintasan seperti ini tidak bisa dipaksakan, bisa-bisa mobil jebol di awal-awal race,” tukas Agan Fauzi.
Gelar juara di best overall yang diraih Rio Teguh cukup mengejutkan, pasalnya, di kelas yang diikuti mantan pebalap road race itu yakni kelas G4, Rio hanya finish di posisi 4 dari 5 starter. Namun catatan waktu yang dibukukan masih selamat untuk bertarung di best overall yang mempertemukan 20 terbaik dari seluruh kelas. Berbekal 7 special stage (SS) kejuaraan kelas, Rio Teguh meracik strtegi lagi untuk best overall. “Ya, kuncinya main safe aja di step pertama. Setelah melewati tebing dan bebatuan itu baru gaspoll,” tukasnya. Sementara finish di posisi ke-3 di bawah Rio Teguh dan Agan Fauzi adalah Wahyu Lamban Jatmiko dari Hardys Land Sencaki. Ini adalah kegagalan ke-3 WLJ, sapaan akrab Wahyu Lamban Jatmiko, untuk menjuarai kejuaraan umum, meski ketiganya mampu menjadi juara kelas G4.
Sedang di kelas wanita yang diikuti 4 offroader, Mariachi Gunawan dari GT Radial Offroad Team berhak berdiri tegap di podium teratas setelah mencatatkan waktu terbaik dari 7 SS. Prestasi itu makin mengilap setelah pemilik nomer lambung 88 itu mampu nangkring di posisi 6 best overall yang dihuni offroader-offroader terbaik. “Puji tuhan, ini hasil terbaik dari seluruh putaran IXAI 2015, meskipun dari awal SS mobil brebet-brebet, mudah-mudahan seri terakhir nanti lebih baik lagi,” kata Mariachi.
