Superioritas Wahyu Lamban Jatmiko tak perlu disangsikan lagi di belantara adventure offroad Tanah Air. Setelah berjaya di kejurnas adventure offroad team 2014 bersama Tim Hardys Land Sencaki Pobaepo dan juara di seri I kejurnas adventure offorad perorangan di Lubuk Linggau, beberapa waktu lalu, kemarin, (1-2/11), di Sirkuit Gunung Goong, Tasikmalaya, Jawa Barat, lagi-lagi offroader asal Kota Gudeg Yogjakarta ini kembali menjadi yang terbaik di putaran ke-2 kejurnas adventure offroad perorangan.

      Wahyu Lamban yang berpasangan dengan co-driver Pandu berdiri di podium teratas kelas up 2500cc dengan poin 288, mengalahkan Ridha Giwangkara/Alam di posisi runner up dengan 207 poin serta di tempat ke-3 dihuni offroader asal Jhonlin Racing Team, Hendri Dunant/Dani R dengan 202 poin. Sementara rekan satu tim Wahyu Lamban, Aan Zuly Kurniawan dan Aziz Jurianto dari Galena Logistik memempati urutan ke-4 dan 5. "Sirkuit sangat menantang, trek panjang dan lumayan ekstrem. Alhamdulillah saya bisa juara lagi disini, tinggal 1 putaran lagi dan saya bertekad untuk merebut kembali gelar juara seri sekaligus juara nasional," terang Wahyu Lamban. Sedang di kelas under 2500cc, Bobby Sihotang/Agung yang memperkuat Ambarawa 4x4 Adventure Offroad Team, menjadi jawaranya setelah mengakhiri perlawanan rival-rivalnya. Dari total 6 Special Stage (SS), Bobby meraup 293 diikuti Yosi/Sumali dari Dasico Racing Team Bali dengan 254 poin dan Imam S/Ferry dari Dewi Sakti Offroad Team Pati 240 poin. Hasil seri ke-2 kelas under 2500cc kemarin terasa teristimewa bagi Bobby Sihotang, pasalnya, tepat di hari tersebut dirinya merayakan hari ulang tahunnya. "Gelar juara ini untuk saya, kado terindah di hari ulang tahun. Terima kasih teman-teman offorader yang turut mengucapkan selamat di podium tadi," ucapnya. Di kelas 1000cc, offroader asli Lubuklinggau, Sumatera Selatan, yang berhasil membawa pulang piala kejuaraan setelah mampu menjadi yang terbaik mengandaskan perlawanan Agus K dari BBAC Jabar dan Artha W dari Gunung Kidul 4x4.

      Diikuti 78 offroader, kejurnas seri-2 bertitel Lupromax Oil Indonesia Xtreme 4x4 Individual yang digelar di Sirkuit Gunung Goong Tasikmalaya disebut penyelenggara diluar prediksi dan perkiraan. "Sungguh diluar dugaan, kehebatan offroader dan kecanggihan tekhnologi mematahkan perkiraan kami. Perkiraan sebelumnya dengan tingkat kesulitan trek yang kami sediakan kami memprediksi tiap SS akan ditempuh dengan minimal 2 menit atau lebih, nyatanya mereka hanya membutuhkan 1 setengah menit saja untuk merampungkan SS. Luar biasa!" terang Tjahyadi Gunawan dari Genta Auto & Sport.