Home > Event > Gymkhana/Slalom >

13 Negara Asia Bertarung di AAGC 2018 Bali

  • 13 Negara Asia Bertarung di AAGC 2018 Bali

 

Genderang perang jenjang tertinggi kejuaraan Gymkhana berlabel Asia Auto Gymkhana Competition (AAGC) sebentar lagi akan ditabuh. Dan, Indonesia didaulat untuk menggelar AAGC putaran perdana. Garuda Wisnu Kencana, Badung, Bali, 11 Agustus mendatang akan menjadi gelanggang tempur pebalap-pebalap terbaik yang datang dari 13 negara Asia.

Selain jagoan-jagoan Indonesia, negara-negara lain yang berpartisipasi di AAGC 2018 putaran pertama adalah Kamboja, Hongkong, India, Jepang, Macau, Malaysia, Nepal, Philipina, Singapura, Taiwan, Thailand serta New Zaeland. Terkecuali Indonesia sebagai tuan rumah yang mengirimkan 8 duta balapnya, masing-masing negara tersebut di atas diwakili oleh 2 pebalap terbaik dari Negaranya. 

Indonesia sendiri sejatinya juga punya jatah 2 pebalap, masing-masing Adrian Septianto dan Herdiko Setyaputra. Namun sebagai tuan rumah, diberikan jatah 4 wild card dan 2 local hero, sebutan untuk pebalap tempat penyelenggaraan. Adrian dan Herdiko adalah penghuni 2 besar klasemen sementara kelas A pada kejuaraan nasional Gymkhana 2018 dan secara otomotis lolos mewakili Indonesia di AAGC 2018 putaran pertama. Sementara jatah wild card diisi oleh Demas Agil, Anjasara Wahyu, Auddy RG serta Rizky TJ. Sedang untuk pebalap asal Bali adalah B. Edi Sutanto dan Farid Pardiansyah.

Adrian Septianto, pebalap muda asal Purwokerto itu optimistis menatap debut perdananya di AAGC. Doi menyatakan kesiapannya untuk mempersembahkan yang terbaik untuk Indonesia. “Pastinya, ini kesempatan sangat berharga dan jangan sampai disia-siakan. Saya akan bertarung sekuat tenaga untuk Indonesia. Semoga bisa mempersembahkan hasil terbaik,” ucap si Nyong, sapaan akrab Adrian Septianto.

Setali tiga uang dengan yang disampaikan Jason Fu, pebalap andalan Singapura. Menurutnya, pebalap yang pantas diwaspadai adalah pebalap tuan rumah Indonesia. “Yup, pebalap-pebalap muda Indonesia menunjukkan motivasi yang tinggi, mereka pebalap-pebalap potensial dan sangat bagus. Tentunya mereka menjadi pesaing terberat saya,” tandas Jason Fu. “Saya berlatih dengan keras dan mengikuti kejuaraan-kejuaraan Gymkhana di Sipangura sebelum bertanding di AAGC, semoga bisa podium di kelas individual dan tim,” imbuhnya. 

Sebelumnya, digelarnya AAGC di wilayah Badung, sudah mendapat restu dari Pemerintahan, kepala daerah serta para stake holder setempat. Bahkan sang Bupati, I Nyoman Giri Prasta, juga sudah mempersiapkan sebuah penghargaan untuk kejuaraan tim. “Saya pasti mendukungnya, kami berharap kejuaraan dikemas dengan sebaik-baiknya dan kalau memang oke, kesempatan untuk dibuat sebagai agenda tahunan sangat terbuka. Kalau dibikin lagi disini (Bali), biar kami dari Bali yang biayain,” sebut Bupati. Wah seru nih, Sampai jumpa di Garuda Wisnu Kencana, Badung, Bali, 11 Agustus mendatang guys!