Untuk pertama kalinya, event yang sama-sama berlevel kejuaraan nasional dilebur menjadi 1 paket kejuaraan. Ini tersaji pada Kejurnas Adventure Offroad Team-Individual 2018 putaran pertama yang akan diselenggarakan di Sirkuit Gedungombo, Tuban, Jatim, 5-6 Mei mendatang.

“Ya, ini berdasarkan hasil keputusan IMI saat Rakernas lalu yaitu penggabungan Kejurnas Adventure Offroad Team sekaligus Individual dalam 1 kejuaraan. Sepanjang tahun 2018 ini berarti ada 3 putaran non winch Team dan non winch Individual,” jelas Tjahyadi Gunawan dari Genta Auto & Sport, penyelenggara Kejurnas. Alasan dipilihnya Sirkuit Gedungombo Tuban sebagai arena pertempuran Offroader-offroader sejati Indonesia adalah lantaran treknya yang sangat menantang. “Trek di Tuban cukup menjanjikan untuk digelar Kejurnas, pasti akan seru dan selama kita menghelat Kejurnas Offroad, disana (Tuban) selalu melimpah antusiasnya penontonnya,” tandas Gunawan.

Untuk format kejuaraan sendiri, total akan menyelesaikan 10 Special Stage (SS). Hari pertama, SS1 dan SS2 adalah SS yang menjalani start 3 mobil secara bersamaan atau per team. Sementara, SS3, SS4 dan SS5, peserta diwajibkan start satu per satu termasuk peserta team. Sedang hari kedua yang digelar Minggu, SS6 dan SS7, start team dengan 3 mobil berbarengan dilanjutkan start masing-masing termasuk team untuk menyelesaikan SS8, SS9 dan SS10.

Juara team adalah waktu terbaik di SS1, SS2 dan SS5, SS6 ditambah dengan perolehan waktu tempuh anggota team pada SS3, SS4, SS5, SS8, SS9 serta SS10. Sedangkan untuk juara nasional perorangan, diperoleh dari waktu tempuh SS3, SS4, SS5, SS8, SS9 dan SS10. Untuk format perlombaan di atas bisa berubah jumlah Special Stage nya, tergantung situasi dan kondisi pada saat kejuaraan.

Sepanjang tahun ini, Kejurnas Adventure Offroad Team – Individual Non Winch 2018 akan digeber sebanyak 3 putaran. Setelah Tuban, 5-6 Mei mendatang, putaran berikutnya akan diadakan di Sumedang/Jabar pada bulan Agustus serta Sukabumi (Jabar) pada Oktober mendatang.